Kontemporer dikenal memiliki ciri khas tersendiri, yakni fleksibel dan sangat berani untuk tampil beda dengan yang lainnya. Anda yang sedang memilih desaij bangunan dan ingin tampil beda, konsep kontemporer bisa Anda gunakan. Namun, sebenarnya apa yang menjadi ciri design konsep kontemporer ini berbeda dan disukai banyak orang? Mari simak ulasannya dibawah ini!
Pengertian Dari Kontemporer
Menurut KBBI, kontemporer sendiri mempunyai arti yakni masa kini. Sehingga dilihat dari pengertian tersebut, dapat dikatakan bahwa sesuatu yang kontemporer adalah hal yang mengacu pada kejadian pada masa saat ini.
Dalam dunia desain sendiri, konsep kontemporer menggambarkan sesuatu yang fleksibel dan juga selalu berubah. Karena, seiring berjalannya waktu, maka materi serta model baru terus tercipta. Biasanya ciri desain konsep kontemporer akan memadukan beberapa gaya pilihan yang dapat disesuaikan dengan desain hunian baik rumah atau gedung.
Ciri Konsep Kontemporer
Setelah kita mengenal tentang pengertian desain kontemporer, maka selanjutnya kita akan membahas apa saja ciri desain konsep kontemporer dan juga perbedaannya dengan konsep desain interior lainnya.
Baca juga : Tipe Desain-Desain Rumah Minimalis Yang Paling Banyak di Minati
-
Menggunakan Bahan Natural
Ciri konsep desain kontemporer yang pertama yakni lebih mengandalkan pemilihan material yang alami. Misalnya dengan menggunakan kayu asli, batu batuan alam, kayu yang merupakan hasil daur ulang, atau dengan besi serta beton.
Untuk pemilihan material seperti itu, biasanya akan digunakan tanpa adanya proses finishing. Sehingga nantinya akan menghadirkan hasil dari tiap sisiyang lebih alami.
Selain itu, di dalam menggunakan material yang natural ini, Anda pun perlu memilih material yang juga berkualitas. Hal ini bertujuan agar bahan baku dasar ini bisa lebih tahan lama dan tidak akan mudah rusak. Meskipun di buat tanpa melewati proses finishing.
-
Memilih Warna yang Bernuansa Netral
Selanjutnya, dalam ciri desain konsep kontemporer yang perlu Anda perhatikan yakni pemilihan warna dalam konsep ini.
Pada umumnya, desain kontemporer identik dengan penggunaan warna yang mempunyai nuansa netral seperti misalnya warna hitam, putih atau bahkan abu-abu. Dengan menggunakan warna tersebut hal ini bisa membuat ruangan seolah-olah terlihat lebih luas.
Akan tetapi, selain menggunakan warna yang netral, ciri desain konsep kontemporer terkadang pun bisa menggunakan pemilihan warna yang terlihat lebih kontras.Misalnya Anda bisa menggunakan kombinasi warna netral dengan warna biru atau kuning, maka hasilnya akan menonjolkan kesan yang lebih artistik dan tidak monoton.
-
Illuminasi yang Alami
Tidak hanya pemilihan warna atau bahan saja yang perlu Anda perhatikan ketika hendak memutuskan akan menggunakan konsep ini. Elemen atau ciri desain konsep kontemporer lain yang harus diperhatikan yakni pencahayaan alami.
Karena pada konsep kontemporer dalam desain interior harus membutuhkan pencahayaan alami yang maksimal. Hal ini karena desain kontemporer seringkali menggunakan kaca sebagai sekat antar ruangan.
Selain kaca yang dipaki sebagai sekat ruangan, pada beberapa desain juga menggunakan jendela yang ukurannya besar atau bahkan menggunakan atap skylight. Hal ini akan membuat rumah dapat selalu terasa terang dan nyaman sejak pagi hingga sore hari. Keuntungan yang lainnya, yakni akan membuat Anda lebih hemat listrik karena tidak perlu lampu.
Baca juga : Tips Membangun Gedung Desain Green Building
Itulah beberapa ciri desain konsep kontemporer yang bisa Anda pahami. Jangan sampai salah ya jika Anda hendak membuat desain bagunan dengan konsep kontemporer. Selamat mencoba.